PEMBERDAYAAN
PANGAN LOKAL : PUTRI KLEPON UNGU MANDI SALJU DENGAN CITARASA YANG BERBEDA
Oleh :
Thalia
Prasetya, Sang Ayu Made Ika Utari Dewi, Laurensia Nancy Verawaty
Program
Studi Pendidikan Biologi Universitas Mahasaraswati Denpasar
ABSTRAK
Bali
merupakan daerah yang terkenal akan adat dan kebudayaan daerah yang kental,
penduduk wilayah Bali yang didominasi oleh penduduk beragama Hindu membuat Bali
kaya akan penganan atau jajanan daerah yang banyak digunakan dalam kegiatan
rituil keagamaan.
Berbagai
macam jajanan khas Bali yang digunakan dalam kegiatan keagamaan, namun selain
bisa sebagai sesajian upacara agama banyak juga jajanan yang biasa dikonsumsi
oleh masyarakat. Salah satu jenis jajan tradisional daerah Bali adalah kue
kelepon. Seperti kue-kue lain pada umumnya, kue kelepon terbuat dari tepung
ketan. Dan akhir-akhir ini harga tepung semakin meningkat sehingga sangat
diperlukan bahan alternatif yang dapat digunakan untuk mengganti bahan baku
tersebut tanpa mengurangi citarasa dari kue itu sendiri.
Ubi ungu merupakan jenis ubi jalar yang mengalami mutasi sehingga warna kulit dan daging ubi itu menjadi ungu. Memanfaatkan ubi ungu sebagai bahan baku pengganti tepung terigu dalam pembuatan kue kelepon adalah salah satu cara untuk meningkatkan nilai ekonomi ubi ungu.
Dari proses yang telah berlangsung dapat di
gambarkan bahwa secara umum Putri Klepon Ungu Mandi Salju mendapatkan respon
yang positif dari segenap Civitas akademika di Lingkungan UNMAS Denpasar, dan
juga masyarakat sekitar UNMAS. Disamping itu juga klepon ungu dapat dijadikan salah satu usaha penganekaragaman pangan olahan
dari ubi ungu yang kaya
karbohidrat dan protein. Melalui hal tersebut maka dapat ditarik kesimpulan
bahwa usaha Putri Klepon Ungu Mandi Salju merupakan salah satu usaha yang
menguntungkan.
Kata kunci : Pangan lokal,
Tepung Ketan, Ubi Ungu
Korespondensi
: Thalia Prasetya, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Mahasaraswati Denpasar, Jln. Kamboja 11 A Denpasar, telp. ( 0361 ) 240985
PENDAHULUAN
Latar belakang
Indonesia merupakan negara yang
terkenal akan keaneragaman budaya dan suku bangsanya. Dengan beranekaragamnya budaya yang dimiliki
Indonesia, maka kuliner yang ada di negeri ini juga tidak kalah banyaknya
dengan kebudayaan yang lain. Berbagai macam makanan dengan aneka rasa dimiliki
oleh Indonesia mulai dari makanan pokok hingga panganan yang berupa jajanan
daerah dan minuman khas daerah masing-masing.
Bali merupakan daerah yang
terkenal akan adat dan kebudayaan daerah yang kental, penduduk wilayah Bali
yang didominasi oleh penduduk beragama Hindu membuat Bali kaya akan penganan
atau jajanan daerah yang banyak digunakan dalam kegiatan rituil keagamaan.
Berbagai macam jajanan khas Bali
yang digunakan dalam kegiatan keagamaan, namun selain bisa sebagai sesajian
upacara agama banyak juga jajanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat. Salah
satu jenis jajan tradisional daerah Bali adalah kue kelepon yaitu kue yang
bulat kecil berwarna hijau yang didalamnya berisi gula merah dan biasanya
disajikan dengan parutan kelapa diatasnya.
Seperti kue-kue lain pada
umumnya, kue kelepon terbuat dari tepung ketan. Dan akhir-akhir ini harga
tepung semakin meningkat sehingga sangat diperlukan bahan alternatif yang dapat
digunakan untuk mengganti bahan baku tersebut tanpa mengurangi citarasa dari
kue itu sendiri.
Ubi ungu merupakan jenis ubi
jalar yang mengalami mutasi sehingga warna kulit dan daging ubi itu menjadi
ungu. Selama ini ubi ungu telah dimanfaatkan menjadi campuran es krim, keripik
dan lainnya. Dimasyarakat ubi ungu merupakan tanaman baru yang cukup menarik,
sehingga jika bisa diolah menjadi produk-produk baru, tentu akan menarik minat
masyarakat.
Memanfaatkan ubi ungu sebagai
bahan baku pengganti tepung terigu dalam pembuatan kue kelepon adalah salah
satu cara untuk meningkatkan nilai ekonomi ubi ungu, tentu dengan bahan dasar
yang berbeda dan dengan citarasa yang beraneka ragam akan menarik minat dari
masyarakat untuk mencicipi makanan yang bahan bakunya dari ubi yang sangat
menarik perhatian mereka.
Rumusan
Masalah
Dari latar belakang masalah dapat dirumuskan masalah sebagai berikut.
Adanya bermacam – macam kue yang beredar dipasaran yang
hampir semuanya
berbahan baku tepung terigu
ataupun tepung ketan, mendorong timbulnya suatu ide untuk memanfaatkan pangan
lokal untuk bahan baku pembuatan kue kelepon yang dikombinasikan dengan
citarasa yang bervariasi. Dengan adanya modifikasi bahan baku dan citarasa kue
kelepon akan mampu meningkatkan nilai ekonomi kue kelepon dan ubi ungu itu
sendiri.
Tujuan Program
Melalui
program kreativitas mahasiswa di bidang penelitian diharapkan dapat mencapai tujuan:
1.
Untuk mengetahui apakah dengan
memodifikasi bahan baku dan citarasa kue kelepon mampu meningkatkan nilai
ekonomi kue kelepon
2.
Mendapatkan cara alternatif untuk
melestarikan kue kelepon .
3.
Menghasilkan varian penyajian klepon baru
dengan nama putri klepon ungu mandi salju, dengan
berbagai rasa.
4.
Memperkenalkan dan
mempopulerkan kue kelepon ubi ungu pada masyarakat.
5.
Menciptakan lahan baru bagi mahasiswa untuk
mengaplikasikan ilmunya.
METODE PELAKSANAAN PROGRAM
Adapun metode yang dipakai adalah dengan membuat varian pangan lokal
klepon ungu, yaitu menggunakan ubi ungu sebagai bahan dasar pembuatan klepon ungu, dengan spesifikasi rasa dan tampilan yang baru dimana produk ini kami sebut
” Putri Klepon Ungu Mandi Salju ”
sebagai nama komersilnya. Dalam
pembuatan ini, sebagai langkah awal kami membuat 4 varian rasa yaitu : rasa
strawberry, rasa coklat, rasa blueberry, dan
rasa keju.
a. Waktu
dan Tempat
Program ini
dilaksanakan pada :
Waktu :
1 Maret s/d 22 Mei 2010
Tempat : Kampus Mahasaraswati Denpasar Jl. Kamboja No.11A
b. Cara Kerja
Adapun cara kerja yang kami
lakukan dalam merealisasikan program ini adalah :
A.
Pembuatan Produk putri
klepon ungu mandi salju
Bahan
baku pembuatan putri klepon ungu mandi salju dapat diperoleh di
pasar-pasar lokal, dengan cara pembuatan dan komposisi bahan yang telah di
tentukan sebelumnya, berikut bahan – bahan yang digunakan untuk membuat
klepon ungu :
1.
Tepung Ketan 2 Kg
2.
1 Kg ubi
ungu kukus, dihaluskan
3.
¼
sendok teh garam
4.
1 butir
kelapa tua, diparut kasar
5.
500 gram gula bubuk
6.
Selai blueberry,strawberry,coklat, dan keju secukupnya
Selanjutnya pengerjaan klepon
dikerjakan oleh tim pelaksana PKM-K dan 2 orang tim pekerja , setelah bahan -
bahan siap selanjutnya dilanjutkan dengan
pembuatan klepon itu sendiri dengan
langkah – langkah sebagai berikut :
1. Masukkan ubi ungu
yang sudah dikupas bersih ke dalam kukusan,
setelah empuk angkat ubi.
2. Campur
ubi dengan tepung ketan, garam, gula bubuk dan sedikit air sampai merata.
3. Ambil adonan, pipihkan lalu
tambahkan rasa kemudian bentuk bulat.
4. Didihkan air lalu masukkan bulatan
klepon. Rebus sampai terapung. Angkat.
5. Kukus kelapa parut,
dan angkat lalu gulingkan bulatan
klepon hingga terbalut kelapa.
6. Letakan kue pada daun
pisang dan bungkus.
7. Kue Puteri
Kelepon Ungu Mandi Salju siap dipasarkan
8.
B.
Sistem Pemasaran
Strategi pemasaran yang digunakan
adalah
1. Strategi Produk
Strategi
produk dilakukan dengan upaya diversifikasi terhadap produk yang dihasilkan.
Dalam hal ini dimungkinkan dengan pengemasan produk dengan lebih bagus dan
lebih menarik lagi.
2.
Strategi
Harga
Strategi harga dilakukan
berdasarkan harga pasar, dengan penetapan harga produk dibawah harga pasar.
3. Strategi Promosi
Promosi
produk melalui kegiatan penyebaran brosur, dan pemberian tester bagi calon
konsumen. Promosi
penjualan yang telah dilakukan adalah dengan promosi dari mulut ke mulut,
pembukaan stand produk, serta penitipan produk.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari
proses yang telah berlangsung dapat di gambarkan bahwa secara umum Putri Klepon Ungu Mandi Salju
mendapatkan respon yang positif dari segenap Civitas akademika di Lingkungan
UNMAS Denpasar, dan juga masyarakat sekitar UNMAS. Banyak pihak yang menyambut
positif pelaksanaan kegiatan ini karena Klepon memiliki keunikan dari tata cara penyajian, serta rasanya
juga menjadi point plus tersendiri dari Putri Klepon Ungu Mandi
Salju
dalam hal menunjang proses promosi serta
pemasarannya. Disamping itu juga klepon ungu dapat dijadikan salah satu usaha penganekaragaman pangan olahan
dari ubi ungu yang kaya karbohidrat dan protein. Hal ini dibuktikan dengan
tercapainya BEP pada bulan kedua penjualan.
Adapun data penjualan serta biaya produksi dari pelaksanaan program ini
adalah sebagai berikut :
Biaya produksi untuk sekali produksi putri klepon ungu mandi salju :
Ketan
putih
|
2
kg
|
10.000
|
20.000
|
Ubi Ungu
|
1 kg
|
5.000
|
5.000
|
Daun
Pisang
|
5
gulung
|
2.000
|
10.000
|
“Semat”
|
5
buah
|
1.000
|
5.000
|
Gula
bubuk
|
500
gram
|
8.000
|
8.000
|
Selai
Aneka Rasa
|
3 Kaleng
|
10.000
|
30.000
|
Keju
|
1Bungkus
|
15.000
|
15.000
|
Garam
|
1.000
|
||
Kelapa
|
1
Butir
|
3.000
|
3.000
|
Tenaga
kerja
|
2
orang
|
25.000
|
50.000
|
Total 147.000
Dari hasil produksi didapat
produk klepon ungu
sebanyak 100
bungkus dengan
harga jual Promosi Rp. 2.000
/ bungkus,
maka diperoleh hasil penjualan sebesar Rp.200.000.
Dengan
demikian untuk setiap satu kali produksi maka akan didapat keuntungan sebesar Rp. 53.000,-,
dari total biaya produksi. Dan BEP akan
tercapai setelah melakukan penjualan selama 1 bulan.
Dan
sampai saat ini sudah dilakukan 36 kali produksi selama 3 bulan dengan demikian
BEP sudah tercapai di bulan pertama
dengan untung bersih sampai saat ini sebesar Rp. 4.248.000.
KESIMPULAN
Kesimpulan
1
Dari kegiatan kewirausahaan yang telah dilaksanakan dapat
disimpulkan bahwa usaha “Putri Klepon Ungu Mandi Salju” layak dilaksanakan karena respon pasar
untuk “Putri Klepon Ungu Mandi Salju” ini sangat
baik.
2
Kegiatan kewirausahaan tersebut layak dilaksanakan karena
prediksi dapat balik modal dalam jangka waktu satu
bulan.
Terimakasih, artikelntya sangat bagus sekali. Senang sekali berkunjung ke website anda. semoga dapat bermanfaat buat kita semua. Amin . . . . :D :D
BalasHapusterimakasih banyak ya? sudah berbagi cerita & berita yang sangat menarik. akhir-akhir ini sudah jarang mendapati blog berisi artikel manfaat seperti ini, keren!!
BalasHapusTerimakasih infonya. semoga bermanfaat buat kita semua. salam sehat!! Informasinya sangat menarik sekali, selamat hari natal & tahun baru 2015..! haha
BalasHapusinfonya sangat bermanfaat sekali gan, makasih. beritanya bagus dan sangat menarik sekali untuk di baca. Ijin share ya gan, thanks..semoga semakin bermanfaat!
BalasHapuswebsite ini selalu mnenghangatkan saya dalam membuat artikel, terimakasih atas wawasan yang anda berikan cukup mudah di pahami. Terimakasih banyak,..
BalasHapusTerimakasih, postingan-nya sangat bagus sekali. Senang sekali berkunjung ke blog anda. saya bantu share ya gan? semoga dapat bermanfaat buat kita semua. Amin :D :D
BalasHapusTerimakasih atas informasinya :) semoga sukses slalu .. Ditunggu informasi menarik selanjutnya :) senang berkunjung ke website anda, terimakasih. sekali lagi thanks.
BalasHapusTerimakasih, postingan-nya sangat bagus sekali. Senang sekali berkunjung ke blog anda. saya bantu share ya gan? semoga dapat bermanfaat buat kita semua. Amin :D :D
BalasHapusTerimakasih atas informasinya :) semoga sukses slalu .. Ditunggu informasi menarik selanjutnya :) senang berkunjung ke website anda, terimakasih. sekali lagi thanks.
BalasHapusTerimakasih atas semua artikel bermanfaat yang sudah anda publikasikan melalui blog yang menarik ini, saya tunggu postingan selanjutnya, have a nice day, kawan :)
BalasHapusHadir kembali berkunjung dihari yang indah dan cuaca yang cerah ini, terimakasih teman karena selalu berbagi info menarik yang ter up to date, keep blogging!!
BalasHapusTerimakasih gan, keep blogging. templatenya bagus ini, pengen deh punya blog kayak gini.
BalasHapusmorning, minna.. sekarang lagu amatsuki x aho no sakata yang berjudul asking too much sudah bisa ditonton dalam bahasa indonesia! Ayo berkunjung...!!
BalasHapus